SERAHKAN CSR GEROBAK DAGANGAN

600 Toko Indomaret Pekanbaru Siap Beri Tempat Produk UMKM di Riau 

Ekonomi-Bisnis | Rabu, 01 Februari 2023 - 12:05 WIB

600 Toko Indomaret Pekanbaru Siap Beri Tempat Produk UMKM di Riau 
Pj Wali Kota Pekanbaru Muflihun (enam kiri) bersama Branch Manager Indomaret Pekanbaru Antonius Budiono (tiga kiri), Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Dr Pria Budi (lima kiri), Ketua DPRD Kota Pekanbaru Muhammad Sabarudi ST (empat kanan), Deputy Branch Manager Operasional Indomaret Suyanto (kiri), foto bersama dengan sejumlah produk UMKM saat acara Pelatihan UMKM di Aula Gedung Perkantoran Tenayanraya Pekanbaru, Selasa (31/1/2023). (EVAN GUNANZAR/RIAUPOS.CO)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - PT Indomarco Prismatama, pemegang merek jaringan mini market Indomaret, memiliki kepedulian besar terhadap pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Riau, khususnya Pekanbaru. Tidak hanya melakukan pembinaan supaya naik kelas, tapi juga menyediakan tempat khusus di 250 mini marketnya di Kota Pekanbaru.

Bahkan Branch Manager Indomaret Pekanbaru Antonius Budiono mengatakan, di seluruh Riau ada 600 jaringan mini market Indomaret yang siap menampung produk UMKM. Hanya saja, ada syarat bila pelaku UMKM ingin produk mereka dijual di Indomaret.


Syarat ini dibahas dalam seminar UMKM yang digelar Indomaret di Aula Kantor Walikota Pekanbaru, Komplek Perkantoran Tenayan Raya pada Selasa (31/1). Turut hadir saat acara, Pj Wali Kota Pekanbaru Muflihun dan para jajarannya.

Adapun syarat umum produk UMKM bisa menembus Indomaret yang dibahas dalam seminar itu adalah produk makanan, non makanan yang dikemas higienis. Selain itu produk sesuai dengan target Indomaret yang tentunya harus berkualitas dan dengan harga kompetitif.

Selain itu, keamanan produk bagi konsumen harus terjamin lewat sertifikat halal dan terdaftar Produk Industri Rumah Tangga (PIRT). Sementara itu, pada kemasan juga harus tertera gramasi dan tanggal kadaluarsa.

Ketika produk UMKM sudah lolos syarat di atas, maka wirausahawan bisa mengisi form aplikasi produk dan pemasok ke Indomaret. Pengusaha juga harus berkomitmen atas pemenuhan order, jadwal pengiriman hingga sistem pembayaran. Selain itu, membuat usulan kerjasama promosi dan bersedia melakukan evaluasi penjualan yang akan dilakukan setelah empat bulan produk masuk ke Indomaret.

Produk buatan rumahan UMKM bisa masuk Indomaret bukan isapan jempol belaka. Pasalnya, beberapa orang dari sekitar 100 pelaku UMKM yang hadir saat seminar itu, sudah ada produknya yang dijual di Indomaret. Salah satunya produk ganefo yang telah dipajang di 500 toko Indomaret di seluruh Riau.

Terkait kegiatan ini Antonius Budiono didampingi Deputy Branch Manager Operasional Indomaret Suyanto menjelaskan, kegiatan ini merupakan bentuk dukungan Indomaret terhadap pelalu UMKM di Pekanbaru dan Provinsi Riau secara umum. ''Kami mendorong wirausahawan UMKM agar menjadi semakin kreatif dan inovatif hingga mampu meningkatkan kesempatan bagi UMKM untuk bisa menembus pasar modern. Kegiatan ini juga bagian dari  dukungan kami terhadap program pemerintah untuk memajukan UMKM,''terang pria yang akrab disapa Ato ini. (end/ifr)

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook